Kedapatan Bawa Sajam, Tukang Parkir di Kendari Diamankan Satgas Preventif Ops Pekat Anoa 2025

Dua tukang parkir diamankan tim patroli Satgas Preventif Ops Pekat Anoa 2025 karena kedapatan membawa sajam jenia badik. dok: Humas Polda Sultra

HarmoniSultra.com, Sulawesi Tenggara – Dalam rangka menegakkan keamanan dan ketertiban masyarakat, Tim Patroli dari Satuan Tugas (Satgas) Preventif Operasi Penyakit Masyarakat (Ops Pekat) Anoa 2025 berdasarkan Surat Perintah Kapolda Sultra Nomor: Sprin/601/IV/OPS.1.3.2025, melaksanakan patroli intensif di kawasan rawan gangguan Kamtibmas.

Kegiatan yang digelar pada Selasa, 6 Mei 2025 ini, melibatkan 24 personel dan berlokasi di kawasan Beauty Kampus Baru, Jalan Jenderal Ahmad Nasution, Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari. Patroli difokuskan untuk menanggulangi aksi premanisme yang kerap menggunakan modus sebagai juru parkir liar.

Dalam pelaksanaannya, Satgas mendapati dua orang pemuda berinisial KU dan AN yang tengah mengatur parkir secara ilegal di depan kampus tersebut. Keduanya kedapatan membawa senjata tajam (sajam) jenis badik.

“Kami mendapati dua pemuda yang sedang melakukan parkir liar sambil membawa sajam jenis badik,” ungkap Ipda Arief Rahman, salah satu personel Satgas yang berada di lokasi.

Tindakan tegas pun langsung dilakukan oleh personel Satgas dengan mengamankan pelaku beserta barang bukti, yakni dua bilah badik dan sejumlah uang pecahan Rp1.000, Rp2.000, dan Rp5.000.

Para tersangka kemudian dibawa ke Mako Polda Sultra untuk diproses lebih lanjut oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum).

Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Polda Sultra dalam memberantas segala bentuk penyakit masyarakat dalam pelaksanaan Operasi Pekat Anoa 2025 dan memastikan keamanan lingkungan, khususnya di area publik yang rawan gangguan.

URL List

Komentar